LEGENDA
Dikisahkan seorang ahli seni pahat dan lukis bernama Prabangkara yang hidup pada masa Prabu Brawijaya dari Kerajaan Majapahit, pada suatu ketika sang raja menyuruh Prabangkara untuk membuat lukisan permaisuri raja sebagai ungkapan rasa cinta beliau pada permaisurinya yang sangat cantik dan mempesona.
Lukisan permaisuri yang tanpa busana itu dapat diselesaikan oleh Prabangkara dengan sempurna dan tentu saja hal ini membuat Raja Brawijaya menjadi curiga karena pada bagian tubuh tertentu dan rahasia terdapat tanda alami/khusus yang terdapat pula pada lukisan serta tempatnya/posisi dan bentuknya persis. Dengan suatu tipu muslihat, Prabangkara dengan segala peralatannya dibuang dengan cara diikat pada sebuah laying-layang yang setelah sampai di angkasa diputus talinya.
Dalam keadaan melayang-layang inilah pahat Prabangkara jatuh di suatu desa yang dikenal dengan nama Belakang Gunung di dekat kota Jepara.
Di desa kecil sebelah utara kota Jepara tersebut sampai sekarang memang banyak terdapat pengrajin ukir yang berkualitas tinggi. Namun asal mula adanya ukiran disini apakah memang betul disebabkan karena jatuhnya pahat Prabangkara, belum ada data sejarah yang mendukungnya.
SEJARAH
1. Pada masa pemerintahan Ratu Kalinyamat, terdapat seorang patih bernama Sungging Badarduwung yang berasal dari Campa (Kamboja) ternyata seorang ahli memahat pula. Sampai kini hasil karya Patih tersebut masih bisa dilihat di komplek Masjid Kuno dan Makam Ratu Kalinyamat yang dibangun pada abad XVI.
2. Keruntuhan Kerajaan Majapahit telah menyebabkan tersebarnya para ahli dan seniman hindu ke berbagai wilayah paruh pertama abad XVI. Di dalam pengembangannya, seniman-seniman tersebut tetap mengembangkan keahliannya dengan menyesuaikan identitas di daerah baru tersebut sehingga timbulah macam-macam motif kedaerahan seperti : Motif Majapahit, Bali, Mataram, Pajajaran, dan Jepara yang berkembang di Jepara hingga kini.
skip to main |
skip to sidebar
Musuh Yang Paling Berbahaya adalah Penakut Dan Bimbang
Senin, 24 Januari 2011
Blog Archive
-
▼
2011
(30)
-
▼
Januari
(14)
- Foto Familly
- Puisi untuk IBU
- Wanita Cahaya Syurga
- Tes Kerusakan dan Tutorial Service Power Supply
- Tips Memperbaiki Memori (Ram) Komputer yg Rusak/Mati
- Ampunan-Mu
- Benteng Portugis Jepara
- Ratu Shima
- Sejarah Kota Jepara
- Ratu Kalinyamat
- CERITA RAKYAT DI SEPUTAR DAERAH JEPARA
- Seni Ukir Jepara
- Yel Yel Banaspati (Barisan Suporter Persijap Sejati)
- PANTAI KARTINI JEPARA
-
▼
Januari
(14)
Total Tayangan Laman
Waktu Berjalan Terus
Entri Populer
-
DARI PELOSOK sampe ke kota,,, kami datang untuk persijap,,, sorak-sorak nyanyikan kemenangan,, ho ho ho hoooo,,,2x persijapku janga...
-
Tuhanku…. ketika hati menangis, hanya kau saja yg tahu Tuhanku…. Ketika mereka meninggalkan aku sendiri Ketika dunia tiada simpati, Kau...
-
Tes Kerusakan Artikel ini adalah lanjutan dari Prosedur Perbaikan Komputer Yang Mati Total dimana salah satu bagian yang bertanggung jawab...
-
Kota Jepara selain terkenal dengan kota ukir, ternyata juga mempunyai keindahan alam yang amat elok terutama dengan keindahan alam pantainya...
-
Salah satu obyek wisata andalan di Jepara adalah Benteng Portugis yang terletak di Desa Banyumanis Kecamatan Keling atau 45 km di sebelah ut...
Pengikut
Mengenai Saya
dedi jaya. Diberdayakan oleh Blogger.
0 komentar:
Posting Komentar